Katanya Demokrasi Itu INDAH

Indah memang indah katanya

Hidup dalam buai kemegahan yang disebut kepemimpinan..

kepemempinan ini shrusnya dicapai dengan kepayahan

ingatkah kita berapa lama rasulullah menjemput madinah,

padahal jika beliau mau, sdh sejak lama beliau dapatkan

Indah memang indah katanya

hidup dizaman kebebasan, tanpa aturan Tuhan..

katanya, aturan Tuhan tidak bisa menjamin kebebasan, membelenggu perempuan, ngeri, kejam.

akhirnya ditinggalkanlah ia. terinjak.

dipakai di dalam mesjid saja, dipakai ketika akad nikah saja, dipakai dibulan ramadhan saja.

ah.. indah memang indah.. katanya

keluar masuk agama sesuka hati, Riba tak ada peduli, apalagi berzina dan membunuh bayi.

membantai manusia seenak diri, katanya yang minoritas mmg pantas untuk dijajah, itu aturan negaranya.

akhirnya kekejaman pada rohingya, pada muslim di eropa, muslim palestina dan prancis, cuma bisa dilihat dengan mengelus dada.

indah memang indah bagi kebanyakan yang buta mata, hati dan pendengarannya.

namun tetap ada saja yg menolak keindahan era bebas tanpa batas ini.

dialah yang teguh pendirianya, yang penuh kecintaan pada Sang Pencipta, yang menggebu rindunya, rindu pada aturan yang kaffah.

dialah Muslim dan muslimah, yang takut kelak ketika ditanya Illah tidak dapat berhujjah apa2, maka ia beranikan lisan, korbankan harta, waktu, tenaga, disetiap sela.

ia suarakan Tegakkan Syariah dalam Naungan Khilafah Islamiyah.

#‎Bumi_Milik_Allah, maka sewajarnyalah kita kembali kpd Aturan Allah.

Belitang, 11-03-2014