Tulisan Berjalan

Hai orang-orang yang beriman, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu"(QS.Muhammad:7)

Rabu, 23 April 2014

Kemana Hidup kan berlabuh??

Assalamu’alaykum sahabat muslim

Yukk.. mengkaji Islam, untuk bekal kita masuk syurga. 
Malam ini kita bahas tujuan hidup yok.
Sebagai seorang muslim, kita pasti tahu bahwa Allah telah mewariskan bekal hidup yang abadi sepanjang zaman hingga akhir hayat yang dibawah oleh rasul yang mulia yaitu al-qur’an nur karim.

Telah jelas di dalamnya diterangkan di dalam al-qur’an secara terperinci baik diketahui atau belum bahwa telah ada petunjuk bagi kita kaum muslimin di dunia, sebenarnya untuk apa kita diciptakan Allah SWT di dunia ini.

Allah SWT berfirman “Tidaklah KU ciptakan jin dan manusi melainkan untuk beribadah kepada KU” (QS. Ad-zhariyat:56)
Temen2 pasti bisa memahami secara langsung makna kandungan ayat tersebut. Bahawa sebenarnya untuk apa sebenarnya kita semua diciptakan Allah SWT. Tak lain dan tak bukan hanyalah untuk beribadah kepada Allah saja. Bukan yang lain.

Guys.. hidup ini tidaklah selama yang kita banyakkan. Lihatlah kita sekarang, mungkin kalian tidak pernah menyangka kok sekarang kita udah sebesar ini, perasaan kemarin masih main boneka, perasaan kemarin masih masih suka mandi dikali,hihihi

Ok.. sekarang kita bahas apa yang dimaksud dengan konsep ibadah itu sebenarnya? Ibadah menurut Allah SWT bukanlah sebatas sholat, puasa, zakat, dan naik haji saja. Ya betul itu semua ibadah tapi bukan seperti itu ibadah yang dimaksud.

Ibadah adalah dimana kita mengikatkan setiap aktifitas dalam kehidupan kita hanya dengan aturan Allah saja. Baik itu mencakup aktifitas hubungan kita kepada Allah (habluminallah), hubungan kita kepada sesama manusia (habluminannas), atau hubungan kita kepada diri kita sendiri (habluminan nafs).

Dalam ketiga hubungan tsb. Maka akan bernilai ibadah jika ketika hubungan tsb hanya dilakukan dengan mengikuti aturan Allah saja.
Habluminallah misalnya. Shalat, puasa zakat. Akan bernilai ibadah dan mendapat pahala jika dilakukan dengan mengikuti aturan Allah saja. Misalnya sholat kita tidak akan bernilai ibadah jika kita sholat magrib 4 rakaat di siang hari tanpa wudhu. Maka tidak akan bernilai ibadah melainkan akan diganjarkan dosa. 

Habluminannas misalnya, hubungan kita dengan sesama manusia. Ketika berdagang, kita berdagang dengan menipu. Atau mencari pekerjaan dengan menyuap. Maka hal ini tidak akan bernilai ibadah disisi Allah melainkan akan mendapatkan dosa.

Dan terakhir, habuluminan nafs. Hubungan dengan diri kita sendiri meliputi pakaian, makanan, akhlak, pergaulan. Dalam berpakaian jika kita berpakaian tidak sesuai dengan apa2 yang diatur oleh Allah SWT, misalnya berpakaian tidak menutup aurat. Maka hal ini akan menjadikan kita melanggar yang diatur oleh Allah, atau dikatakan bahwa kita tidak beribadah.

Allah telah memberikan kita akal yang sehat. Yang menjadikan kita menjadi makhluk yang paling sempurna diantara makhluk yang lain. Dengan akal kita dapat membedakan dan memahami apa2 yang kita indera, dan karena akal inilah manusia akan mampu memilih jalan hidupnya. Hidup sessuai dengan tujuan Islam atau tidak.

Allahu’alam bishowab,

Yok sebarkan kebaikkan.
Inshaa Allah berpahala 


Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Komentar